Chapter 1 : Berbagai strategi yang berbeda-beda (Part 3)
"Sekarang aku akan menjelaskan pada kalian tentang aturan ujian khusus di pulau tak berpenghuni."
Sama seperti tahun lalu, guru yang bertugas memberi penjelasan adalah Mashima-sensei, Wali Kelas 2-A.
Dia berdiri di depan layar dan berbicara melalui mikrofon.
"Mulai besok, kalian akan tinggal di pulau tak berpenghuni selama dua minggu ke depan. Inti dari ujian ini sama seperti tahun lalu, yaitu kalian akan hidup mandiri di pulau itu. Semisalnya nanti ada siswa yang tidak dapat melanjutkan ujian karena alasan sakit atau melakukan pelanggaran yang serius, sekolah akan mendiskualifikasi mereka secara paksa. Aku yakin hal-hal seperti siswa yang di sarankan untuk membentuk kelompok kecil beranggotakan tiga orang masih segar di dalam ingatan kalian. Tapi begitu ujian di mulai dan suatu kondisi sudah terpenuhi, kelompok-kelompok kecil akan di izinkan untuk bekerja sama. Jumlah maksimal anggota kelompok akan di tingkatkan menjadi enam orang. Selain itu, jika semua anggota kelompok mengundurkan diri, kalian akan di diskualifikasi dari ujian ini. Dan peringkat kalian akan di tentukan pada saat itu juga."
Siswa yang termasuk dalam lima kelompok terendah akan di keluarkan dari sekolah. Tapi pengusiran itu dapat dibatalkan dengan membayar sejumlah poin pribadi. Kelompok yang memiliki anggota satu orang harus membayar 6 juta poin, sedangkan kelompok beranggotakan tiga orang hanya perlu membayar dua juta poin per-orang. Intinya, semakin banyak anggota kelompok, semakin sedikit denda yang harus di bayar. Bisa di katakan bahwa orang-orang yang akan selamat hanya mereka yang mampu membayar denda. Sistem ini tidak terlalu relevan bagi kebanyakan siswa, karena rata-rata mereka tidak memiliki poin pribadi dalam jumlah besar.
Selain itu, poin kelas dari masing-masing anggota kelompok di peringkat tiga terbawah juga akan di kurangi. Jadi bukan hanya di keluarkan, tapi mereka juga akan meninggalkan beban untuk kelas mereka.
Kemungkinan, menghindari peringkat lima terbawah sudah jadi prioritas utama bagi semua kelompok saat ini.
"Aku tau kalian sudah mempersiapkan diri untuk tinggal di pulau tersebut, tapi sebelum itu masih ada beberapa hal penting lain nya yang perlu kalian ketahui."
Itu benar. Sampai sekarang kami belum tahu bagaimana peringkat kami akan di tentukan.
"Kalian akan saling bersaing mendapatkan poin untuk menentukan peringkat kelompok kalian."
Tepat setelah Mashima-sensei berkata begitu, layar teater mulai menyala, hal itu menarik perhatian 160 siswa yang hadir di sini.
Ujian Khusus Pulau Tak Berpenghuni - Overview
・ Selama dua minggu ke depan, setiap kelompok akan saling bersaing mendapatkan poin dalam ujian bertahan hidup.
・ Jika semua anggota kelompok mengundurkan diri selama ujian, kelompok itu akan di diskualifikasi.
Semua poin yang di peroleh sebelum di diskualifikasi tidak akan di hitung dan peringkat kelompok akan di tentukan pada saat itu juga.
Dengan kata lain, tidak peduli seberapa banyak poin yang berhasil di dapatkan, jika tidak ada satu pun anggota kelompok yang bertahan sampai akhir, semuanya akan jadi sia-sia. Mendapatkan poin memang lah penting, tapi bertahan sampai ujian selesai seperti nya harus lebih di prioritas kan.
Peta pulau tak berpenghuni yang akan kami datangi besok, di tampilkan pada layar bersamaan dengan gambaran nya. Ada garis horizontal dan vertikal yang tertulis di atas pulau seperti kisi, terbagi secara merata menjadi kolom.
"Ada dua cara untuk mendapatkan poin. Yang pertama dari aturan [Gerakan Dasar], di mana kalian nanti nya akan di arahkan ke salah satu area yang ada di peta. Misal nya, posisi awal kalian di D9, kemudian area C8 di tetapkan sebagai tujuan kalian. Tiga kelompok pertama yang tiba di area C8 akan menerima [Bonus Kedatangan Awal], untuk hadiah nya, kelompok yang pertama kali sampai di tempat itu akan menerima 10 poin, di urutan kedua akan menerima 5 poin dan urutan ketiga menerima 3 poin. Untuk kelompok yang tiba setelah ketiga kelompok teratas, mereka akan menerima [Bonus Kedatangan] sebanyak 1 poin. Oleh karena itu, untuk kelompok tiga orang yang pertama kali tiba di tujuan, mereka akan menerima 10 poin [Bonus Kedatangan Awal] dan 3 poin [Bonus Kedatangan] dengan total perolehan 13 poin. Untuk kelompok dua orang, mereka akan menerima 2 poin [Bonus Kedatangan] dan 10 poin [Bonus Kedatangan Awal] dengan total perolehan 12 poin."
Mungkin beberapa kelompok akan bertindak gegabah demi meraih peringkat teratas. Tapi ujian kali ini di adakan di pulau tak berpenghuni, bukan di tengah-tengah kota. Lebih baik berasumsi bahwa jalur pulau yang tak teratur akan menimbulkan banyak rintangan, seseorang bisa saja cedera karena hal yang di luar dugaan. Tak peduli seberapa cepat suatu kelompok mengumpulkan poin, itu tidak akan ada artinya jika seluruh anggota kelompok tersebut mundur dari ujian, karena poin yang mereka peroleh tidak akan di hitung dan semua upaya mereka akan jadi sia-sia.
"Untuk hari pertama dan hari terakhir ujian, perubahan area untuk aturan [Gerakan Dasar] akan terjadi sebanyak tiga kali dalam sehari. Sedangkan untuk dua belas hari yang tersisa (hari kedua sampai hari ketiga belas) perubahan area yang di tentukan akan terjadi sebanyak empat kali dalam sehari. Perkiraan waktu perubahan area dari jam 7 pagi sampai jam 9 pagi dan jam 9 pagi sampai jam 11 siang, kemudian setelah istirahat makan siang, dari jam 1 siang sampai jam 3 sore lalu jam 3 sore sampai jam 5 sore."
Kami bisa mendapatkan poin dengan cara mencapai area yang di tentukan dalam batas waktu dua jam. Mengingat waktu ujian berakhir pada jam 5 sore, mungkin pihak sekolah sudah mempertimbangkan resiko di malam hari.
"Harap di ingat juga, kalian akan kehilangan satu poin jika gagal mencapai area yang ditentukan sebanyak tiga kali berturut-turut. Jika gagal empat kali berturut-turut, poin yang di kurangi akan berlipat ganda menjadi dua poin dan untuk kegagalan selanjutnya akan menjadi tiga poin. Poin yang di kurangi akan terus meningkat jika kegagalan beruntun ini terus berlanjut. Tapi kalau kalian bisa memutus rantai kegagalan tersebut, hitungan penalti akan di reset dan pengurangan poin akan dimulai lagi dari 1 poin jika kalian gagal lagi mencapai titik spot sebanyak tiga kali berturut-turut."
Itu berarti, kami akan menghabiskan banyak stamina melalui lingkungan yang keras dan mungkin saja kami akan gagal mencapai area yang di tentukan.
Sebaliknya, jika sebuah kelompok mengikuti ujian ini dengan menetap di posisi awal dan hanya memprioritaskan area yang muncul di sekitar … di lihat dari tingkat ke efektifan nya, strategi seperti itu sepertinya tidak berguna. Karena kalau tidak ada kelompok lain yang di diskualifikasi sampai akhir ujian, kelompok itu akan jatuh ke peringkat terbawah dan seluruh anggota akan di keluarkan dari sekolah, kelas dari setiap anggota juga akan menerima 'hukuman'.
(Tl note : ' hukuman nya yaitu poin kelas akan di kurangi)
"Kemudiang mengenai.. [apakah kelompok kalian telah melewatkan sebuah area atau tidak] kalian akan aman asalkan salah satu anggota dari kelompok kalian berhasil mencapai titik spot dalam batas waktu. Oleh karena itu, tidak semua anggota kelompok harus tiba di area yang di tentukan. Tentu saja [Bonus Kedatangan] yang di terima tetap akan dihitung sesuai dengan jumlah anggota yang tiba di area."
Kata-kata Mashima-sensei tersebut membuat para siswa menjadi agak heboh.
Meskipun hanya satu orang dari kelompok yang berhasil mencapai area yang di tentukan, kami akan terhindar dari 'hukuman' dan menerima 1 poin [Bonus Kedatangan]. Singkatnya, memiliki banyak anggota akan menempatkan kelompok pada keuntungan yang luar biasa dalam memperoleh poin. Kelompok solo jelas akan tertinggal dari kelompok yang memiliki anggota dua orang, meskipun kedua kelompok menyelesaikan sebuah area dengan kecepatan yang sama.
(Tl note : ' pengurangan poin kelompok)
"Tapi ada satu lagi hal yang penting untuk mendapatkan bonus. [Bonus Kedatangan Awal] untuk tiga kelompok pertama hanya akan di berikan jika semua anggota kelompok tiba di area tanpa ada kekurangan anggota satu pun. Selain itu, waktu kedatangan anggota kelompok kalian yang terakhir akan di jadikan sebagai penentu dalam peringkat menerima [Bonus Kedatangan Awal]."
Itu cukup masuk akal. Jika hanya perlu satu orang untuk mengamankan [Bonus Kedatangan Awal], itu akan memungkinkan setiap kelompok bermain dengan aturan, contoh nya hanya dengam mengirim anggota kelompok yang unggul secara fisik ke area yang di tentukan. Inti nya itu akan memungkinkan sebuah kelompok bergerak secara terpisah dan menyebar ke seluruh bagian pulau, kemudian tinggal menunggu area yang muncul di dekat mereka. Jika itu terjadi, kelompok dengan sedikit anggota tidak akan punya kesempatan untuk menang. Tapi berkat aturan ini, kelompok solo memiliki kesempatan untuk masuk ke peringkat teratas, meskipun peluang nya sangat lah kecil.
Tapi keuntungan memiliki banyak anggota masih tidak bisa di cekal, bahkan dengan aturan ini sekali pun.
"Ada beberapa tempat yang tidak bisa di akses dari 100 area yang ada pada peta. Contoh nya, B1, C1, F10 dan G10, semuanya berada di lautan. Karena itu, area ini tidak akan pernah di pilih untuk aturan [Gerakan Dasar]. "
Ketika Mashima-sensei mengatakan itu, beberapa area yang tidak dapat di jangkau langsung di beri tanda merah.
"Ada juga batasan tertentu untuk memutuskan bagaimana area berikut nya akan di pilih. Tiga dari empat perubahan area akan berada dalam dua kolom secara lateral atau satu kolom secara diagonal dari area sebelumnya."
Dengan adanya batasan ini, sepertinya bepergian ke area selanjutnya tidak akan begitu sulit.
Kami dapat melakukan perjalanan seperti biasa, karena kami memiliki waktu dua jam untuk mencapai area berikutnya.
Tapi perubahan area akan terjadi 4 kali dalam sehari, bukan hanya 3 kali saja.
Dengan kata lain, batasan ini tidak akan berlaku untuk satu interval.
"Tapi ada pengecualian untuk batasan ini. Satu dari empat perubahan area dalam sehari akan di tentukan secara acak dan lokasi nya tidak di ketahui. Contoh nya, area yang ditentukan bisa saja dari D2 ke D9. Tapi meski begitu, perpindahan acak ini tidak akan terjadi dua kali berturut-turut. Hal yang sama juga berlaku untuk interval nya, misal nya hari ini perubahan acak terjadi pada interval keempat, keesokan hari nya interval pertama tidak akan dipilih sebagai perubahan acak."
Meskipun hanya satu kali dalam sehari, jika tidak mengetahui perubahan area yang akan terjadi berikut nya, itu tetap akan jadi masalah.
Tidak mungkin bagi kami untuk pindah dari bagian utara ke bagian selatan pulau dalam waktu dua jam.
Tidak peduli seberapa banyak stamina yang di miliki, mau tak mau kami harus menyerah mencapai area yang di tentukan dalam batas waktu.
Seandainya ada kelompok yang mencoba pergi ke area yang sangat jauh, stamina mereka akan cepat habis atau mungkin mereka akan mengalami kecelakaan yang membuat mereka tidak dapat bepergian untuk sementara waktu. Jika itu terjadi, mereka tidak akan bisa mencapai area berikut nya tepat waktu, bahkan ada kemungkinan mereka akan melewatkan area yang di tentukan setelah itu. Hal ini bisa jadi alasan kenapa mereka tidak hanya gagal mencapai area yang di tentukan, tapi juga gagal mencapai area yang di tentukan tiga kali berturut-turut.
Dengan situasi seperti itu, alih-alih mencetak lebih banyak poin, mempertahankan poin yang sudah di dapatkan rasanya akan sangat sulit.
Kemungkinan terburuk ini harus selalu di ingat.
Apakah akan terus maju dan pergi ke setiap area yang di tentukan? Atau menghindari risiko dan siap melewatkan satu area? Apapun itu, kelompok harus bergerak secara fleksibel dan menetapkan rencana berdasarkan kemampuan anggota kelompok.
"Satu hal lagi, meskipun area yang sama tidak akan di tetapkan sebagai perubahan acak dua kali berturut-turut, kemungkinan berpindahnya area dari D2 ke D3 dan kembali lagi ke D2 cukup tinggi. Jadi, jika sebuah kelompok berada di tempat ketika area di umumkan, mereka akan menerima satu poin [Bonus Kedatangan] untuk setiap anggota nya, tapi mereka tidak akan menerima [Bonus Kedatangan Awal] karena tidak memenuhi syarat. Pastikan kalian mengingat itu."
Singkatnya, jika suatu kelompok bertujuan memperoleh [Bonus Kedatangan Awal], bergerak secara asal-asalan akan sangat berisiko.
Untuk mendapatkan [Bonus Kedatangan Awal], hanya ada dua pilihan, menunggu di area sebelumnya atau menjauh dari area berikut nya. Tapi pilihan kedua sangat berisiko untuk perubahan yang acak.
"Itu semua yang perlu kalian ketahui tentang aturan Gerakan Dasar. Rincian nya akan di tampilkan pada layar."
Aturan Gerakan Dasar - Tinjauan
・ Area yang di tentukan akan di umumkan sebanyak empat kali dalam sehari. (Untuk hari pertama dan hari terakhir ujian, area yang di tentukan hanya akan ada tiga kali tanpa adanya perubahan acak.)
・ Perkiraan waktu perubahan area yang di tentukan dari jam 7 pagi sampai jam 9 pagi, jam 9 pagi sampai jam 11 siang, jam 1 siang sampai jam 3 sore, dan jam 3 sore sampai jam 5 sore.
・Untuk tiga area yang di umumkan dalam sehari, lokasi nya akan berada dalam dua kolom secara lateral atau satu kolom secara diagonal dari area sebelumnya.
・ Dalam sehari, satu area akan di pilih secara acak dari semua lokasi yang bisa di akses pada peta. (Penentuan area secara acak tidak akan terjadi dua kali berturut-turut.)
・ Tiga kelompok pertama yang sampai di area yang di tentukan akan menerima [Bonus Kedatangan Awal] berdasarkan kedatangan mereka, kelompok pertama akan mendapatkan 10 poin, kelompok kedua mendapatkan 5 poin, dan kelompok ketiga mendapatkan 3 poin.
※ Peringkat untuk menerima [Bonus Kedatangan Awal] di tentukan berdasarakan waktu kedatangan semua anggota kelompok di area.
・ Setiap anggota yang tiba di area yang di tentukan dalam batas waktu akan menerima 1 poin [Bonus Kedatangan].
・ Jika suatu kelompok sudah berada di tempat ketika area berikutnya di tentukan, mereka akan menerima 1 poin [Bonus Kedatangan] untuk setiap anggota, tapi tidak memenuhi syarat untuk menerima [Bonus Kedatangan Awal].
・ Kelompok akan diberi penalti jika gagal mencapai area yang ditentukan tiga kali berturut-turut. Poin akan terus di kurangi berdasarkan jumlah kegagalan. (Namun begitu kelompok memutus rantai kegagalan itu , hitungan penalti akan di reset).
Yang di tampilkan pada layar sama persis seperti yang di jelaskan oleh Mashima-sensei.
***
Komentar
Posting Komentar
Tulis komentar