Langsung ke konten utama

Youzitsu 2nd Years Volume 3 Chapter 3 Part 3

 Aku menunggu bersama Nanase di pantai, kemudian kelompok Sudou akhirnya muncul sekitar pukul 5.30 sore, dia datang dari area yang telah di tentukan.

"Bagaimana hasilnya?"

"Ehh ... Tidak begitu bagus. Banyak Task yang muncul setelah kita berpisah, pada akhirnya kami hanya menargetkan 3 Task. Kami menempati peringkat ketiga pada Task yang pertama, sedangkan untuk 2 Task lainnya kami tidak sempat mendaftar karena sudah di ikuti oleh banyak orang.

Sudou mendecakkan lidahnya dengan frustasi, dia tampak kelalahan. Aku dan Nanase juga tidak sempat mendaftar Task yang muncul di sekitar kami, karena keberadaan beberapa siswa di area sekitar kami.

"Ini baru hari kedua, jangan terlalu memaksakan diri mu."

Mereka memang telah mengumpulkan poin dalam jumlah yang banyak, tapi pergerakan mereka terlalu cepat, bahkan Sudou sendiri seharusnya sadar akan hal itu. Patut di puji bahwa Sudou yang penuh percaya diri dengan stamina dan kekuatannya, mampu membuat Ike yang tidak bersemangat itu mau mengikutinya. Tetapi, mereka mungkin tidak akan mampu mempertahankan kecepatan itu dalam waktu yang lama.

Khususnya Hondou, yang terengah-engah kehabisan nafas seolah-olah baru saja melewati neraka. Tidak mungkin dia baik-baik saja dengan hal-hal yang melelahkan seperti ini. Tetapi, melihatnya yang tidak mengeluh sedikit pun, mungkin aman untuk berpikir kalau dia akan berusaha sekuat tenaga untuk mengikuti Sudou.

"Yang penting sekarang, ayo kita cari dulu tempat berkemah. Bagaimana, Kanji?"

Sudou meminta saran pada Ike sambil melihat ke arah hutan."

"Untuk sekarang, mari kita kembali ke area H9 yang baru saja kita lewati. Area itu berada di tempat terbuka, tempat itu bagus untuk berkemah."

Mendengar jawaban Ike, kami berlima langsung berangkat.

"Aku benar-benar tidak punya kesan tentang Ike-senpai yang senang bergaul seperti yang kau katakan, Ayanokouji-senpai."

"Dia sepertinya sedang ada masalah."

"Ada masalah ..?"

"Aku merasa tidak nyaman membicarakan sesuatu yang bukan urusan ku. Jika kau benar-benar penasaran, tanya saja sendiri pada orangnya langsung."

"Baiklah. Aku akan bertanya padanya jika ada kesempatan."

Nanase menjawab perkataanku dengan ceria. Meski begitu, apakah Ike mau menjawabnya dengan jujur atau tidak itu sudah lain lagi ceritanya.

Setelah mengikuti Ike sekitar 20 menit, kami pun tiba di tempat tujuan.

Tempatnya terlihat sangat luas, saking luasnya sehingga tidak akan masalah jika tiga atau empat kelompok mendirikan tenda di sini.

"Yosh, ayo segera kita pasang tenda-tenda ini dan mulai makan. Aku sudah kelaparan."

Sudou berkata begitu sambil memegangi perut nya. Yah, wajar saja dia sangat kelaparan, setelah semua yang dia lakukan hari ini.

Mendengar itu, Hondou menatap Ike dengan penuh harapan, begitu pula dengan Sudou.

"Oi, Kanji. Kau akan pergi memancing kan?"

Kali ini Sudou mengatakannya secara langsung dan mendesak Ike. Harapannya melonjak tinggi karena kami sedang berada dekat dengan laut.

"Eh? Ah ... Ini sudah larut malam dan aku juga kelelahan. Jadi ya ... Maaf."

Jika Ike memang berencana untuk memancing, dia akan tetap berada di pantai ketika kami bertemu tadi.

Kira-kira begitu lah alasannya. Atau mungkin dia tidak ada semangat untuk menggerakkan badannya.

"Ya sudah lah, mau bagaimana lagi kalau begitu."

Meskipun tampak kecewa, Sudou segera mundur dan tidak memaksa Ike lebih lanjut.

Ike menggelengkan kepalanya ke kiri dan ke kanan agar dia tidak kembali melamun sebelum mendirikan tenda.

"Sepetinya pikirannya sedang berada di tempat lain."

Bahkan Nanase yang tidak tahu apa-apa tentang situasinya, bisa mengerti. Jadi, mengatakan bahwa ada hal yang sedang mengganggu pikiran Ike, hampir sepenuhnya benar.



***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Classroom of the Elite 2nd Year Volume 2

Volume 2 Ilustrasi Prolog Chapter 1 Part 1 Chapter 1 Part 2 Chapter 1 Part 3 Chapter 1 Part 4 Chapter 1 Part 5 Chapter 2 Part 1 Chapter 2 Part 2 Chapter 2 Part 3 Chapter 3 Part 1 Chapter 3 Part 2 Chapter 3 Part 3 Chapter 3 Part 4 Chapter 3 Part 5 Chapter 3 Part 6 Chapter 3 Part 7 Chapter 3 Part 8 Chapter 3 Part 9 Chapter 3 Part 10 Chapter 3 Part 11 Chapter 4 Part 1 Chapter 4 Part 2 Chapter 4 Part 3 Chapter 4 Part 4 Chapter 4 Part 5 Chapter 4 Part 6 Chapter 4 Part 7 Chapter 5 Part 1 Chapter 5 Part 2 Chapter 5 Part 3 Chapter 5 Part 4 Epilog [PDF] SS Amasawa Ichika SS Horikita Suzune SS Tsubaki Sakurako SS Shiina Hiyori

Classroom of the Elite 2nd Year Volume 1

Volume 1 Prolog Chapter 1 Chapter 2 Chapter 3 Chapter 4 Chapter 5 Part 1 Chapter 5 Part 2 Chapter 5 Part 3 Chapter 5 Part 4 Chapter 6 Part 1 Chapter 6 Part 2 Epilog SS Horikita Suzune SS Nanase Tsubasa I SS Nanase Tsubasa II SS Karuizawa Kei

Classroom of the Elite 2nd Year Volume 2 Chapter 1 Part 1

Chpater 1 : Perubahan dalam Kehidupan Sekolah (Part 1) Pada hari itu, Kelas 2-D menghadapi situasi aneh yang belum pernah terjadi sebelumnya. Teruhiko Yukimura berkali-kali menghentakkan kakinya, sambil melihat ke arah pintu masuk kelas. "Bisakah kamu tenang sedikit? Ini bahkan belum sampai 5 menit sejak Kiyopon pergi. Dia dipanggil oleh sensei, kan? Berarti dia tidak akan kembali dalam waktu dekat." Hasebe Haruka, teman sekelas sekaligus teman terdekat, berkata begitu kepada Yukimura. Sakura Airi dan Miyake Akito duduk di sebelahnya. "Aku sudah tenang... tidak perlu khawatir," jawab Yukimura. Meskipun dia berhenti menghentakkan kaki, tidak lama setelah itu dia kembali tegang. Diam-diam dia mulai menghentakkan kakinya ke atas dan ke bawah, hingga menggesek celananya. Yukimura berencana untuk bicara dengan Ayanokouji sepulang sekolah, tapi dia menundanya karena kehadiran Horikita. Kemudian dia mendengar dari gadis itu bahwa Chabashira memanggilny...